Monday, March 16, 2009

Bangle Capsule, Menurunkan 12 Kg Berat Badan Saya Dengan Cara Sehat


Sebelum dan sesudah minum kapsul Bangle




Indonesia memiliki salah satu tanaman asli yang berkhasiat baik dalam pengobatan, contohnya bangle. Tanaman ini sejak dulu dipercaya sebagai pelangsing perut, terutama para ibu pasca-melahirkan. Bagian yang banyak digunakan adalah rimpangnya. Secara tradisional tanaman yang bernama latin Zingiber purpureum ini juga digunakan untuk mengatasi masuk angin, sembelit, sakit kepala, penghangat tubuh, hingga cacingan.

Bangle mengandung senyawa unik. Dari penelitian diketahui bangle mengandung senyawa yang berfungsi sebagai pengaktif dan senyawa yang bersifat menghambat kinerja enzim lipase. Dengan terhambatnya kinerja enzim tersebut maka penyerapan lemak terhambat dan akan terbuang melalui feses (kotoran).







--------------------------------------------------------------------------------


Indonesia memiliki salah satu tanaman asli yang berkhasiat baik dalam pengobatan, contohnya bangle. Tanaman ini sejak dulu dipercaya sebagai pelangsing perut, terutama para ibu pasca-melahirkan. Bagian yang banyak digunakan adalah rimpangnya. Secara tradisional tanaman yang bernama latin Zingiber purpureum ini juga digunakan untuk mengatasi masuk angin, sembelit, sakit kepala, penghangat tubuh, hingga cacingan.

Bangle mengandung senyawa unik. Dari penelitian diketahui bangle mengandung senyawa yang berfungsi sebagai pengaktif dan senyawa yang bersifat menghambat kinerja enzim lipase. Dengan terhambatnya enzim tersebut maka penyerapan lemak terhambat dan akan terbuang melalui feses (kotoran).

Kini tersedia cara praktis mengkonsumsi rimpang bangle dari Dr. Liza yaitu Bangle Capsule. Produk ini telah banyak digunakan orang untuk membantu menurunkan berat badan. Ibu Engkay Kurniawati (30 tahun) merupakan salah seorang ibu rumah tangga di Bogor yang mengkonsumsi produk tersebut. Selama kurang lebih 6 bulan berturut-turut ia berhasil menurunkan berat badannya hingga 12 kilogram dari awalnya 67 kilogram. ”Dengan Bangle Capsule Dr. Liza berat badan saya turun 1,5 sampai 2 kilogram per bulan. Setiap harinya saya mengkonsumsi Bangle Capsule sesuai dengan dosis yang dianjurkan yaitu 2 kapsul per hari”, ucap Ibu Engkay. Setelah merasa berat badan tubuhnya ideal di angka 54 kilogram kini ia masih tetap mengkonsumsi Produk ini 1 kapsul per hari untuk menjaga kesehatannya.

Menurutnya, Ia tidak merasakan efek samping dari konsumsi produk Bangle Capsule, BAB nya pun lancar. Hanya saja nafsu makannya agak berkurang, tapi tidak membahayakan kesehatannya. Sehari-hari ia cukup mengerjakan pekerjaan rumah tangga, disertai istirahat yang cukup namun hasil yang didapat sangat memuaskannya.

“Tetangga saya di komplek heran dengan perubahan yang terjadi pada berat badan saya, terlebih keluarga saya yang ada di Banten, akhirnya mereka mencoba Bangle Capsule atas rekomendasi saya”, seru Ibu Engkay. Awalnya, Ia pun mengetahui produk ini dari klinik kesehatan yang letaknya tidak jauh dari kompleknya. “Saya makin percaya dengan kemampuan herbal Indonesia dalam menangani berbagai masalah, efek sampingnya pun sangat minim, dan tidak perlu keluar biaya besar, terima kasih liza herbal”, cerita Ibu Engkay.

http://www.lizaherbal.com/main/index.php?option=com_content&task=view&id=170&Itemid=1

SehaatHerbal.Com menyediakan kapsul Bangle Rp.50rb/45 kapsul. Info pemesanan 021-91752768.

Thursday, March 12, 2009

Kumis Kucing, Obat Ginjal Hingga Sifilis


KUMIS KUCING: Ampuh untuk penyakit ginjal

Tanaman obat satu ini memang sudah dikenal punya banyak khasiat. Ciri-cirnya berupa tumbuhan berbatang basah yang tegak. Berbagai istilah untuk menyebut tanaman ini, mulai kidney tea, plants/java tea (Inggris), giri-giri marah (Sumatera), remujung (Jawa Barat dan Jawa Timur) dan songot koneng (Madura0.

Meski kini telah tersebar ke wilayah Asia dan Australia, tumbuhan yang memiliki nama latin Orthosiphon Stamineus awalnya berasal dari wilayah Afrika Tropis. Masyarakat mengenal tanaman ini sebagai obat penyakit batu ginjal, asam urat, batuk, encok, masuk angin, sembelit, radang ginjal, kencing manis, albuminuria, hingga sifilis.

Khasiat tersebut didapat dari daunnya yang mengandung kadar kalium (boorsma) yang cukup tinggi. Ia juga mengandung glikosida orthosifonin, yang berkhasiat melarutkan asam urat, fosfat dan oksalat dari tubuh. Terutama dari kandung kemih, empedu dan ginjal.

Dalam perkembangan dunia farmasi kumis kucing juga digunakan sebagai bahan dasar obat-obatan modern, Tanaman ini mulai berkembang luas setelah banyak permintan dari industri farmasi dan jamu dalam negeri. Alhasil kini tidak terlalu sulit untuk mencari kumis kucing di toko-toko obat, apotik, atau bahan suplemen.

Tanaman obat ini rasanya manis namun sedikit pahit. Salah satu resep sederhana mengobati penyakit infeksi ginjal dan hipertensi, cuci 30 gram herba segar kumis kucing, herba daun sendok dan rumput lidah ular. Rebus itu semua dalam tigha gelas air sampai hanya tersisa satu gelas. Setelah dingin, saring airnya lalu diminum setengah gelas sebanyak dua kali sehari.

Bagi yang menderita infeksi saluran kencing, sering buang air kecil (volume sedikit dan anyang-anyangan), bisa dicoba penyembuhannya dengan ramuan herba segar daun kumis kucing, meniran, dan akar alang-alang masing-masing 30 gram lalu dicuci sampai bersih. Bahan-bahan tersebut selanjutnya dipotong-potong seperlunya lalu direbus dalam tiga gelas air hingga hanya tersisa setengahnya. Setelah dingin, air tersebut kemudian diminum masing-masing setengah gelas sebanyak tiga kali sehari.

Untuk mengobati kencing batu, 90 gram herba kumis kucing dicuci bersih lalu direbus dalam satu liter air hingga mendidih dan tersisa 750 cc. Setelah dingin, minumlah sebanyak tiga kali sehari masing-masing sepertiga bagian. Minumlah ramuan ini hingga penyakitnya berkurang, dengan tetap konsultasi ke dokter untuk mengetahui perkembangan kesehatan anda./berbagai sumber/itz
http://republika.co.id/berita/37105/Kumis_Kucing_Obat_Ginjal_Hingga_Sifilis

SehatHerbal.Com menyediakan ektrak Kumis Kucing, harga 75rb/50 kapsul. Info lebih lanjut 081310343598 atau sehatherbal@gmail.com

Wednesday, March 4, 2009

Lawan Kanker Hati Dengan Kulit Apel


JANGAN KUPAS: Kulit apel kandung antioksidan 4,7 kali lebih banyak dari buah apel dan memiliki zat quarcetin untuk lawan penyakit hati


JAKARTA - Mengkonsumsi satu apel setiap hari sudah terbukti menjadikan tubuhsehat. Namun itu tak berlaku jika anda memakan apel dengan mengupas kulitnya terlebih dahulu. Sebaiknya, buanglah kebiasaan tersebut karena anda akan kehilangan zat quercetin yang berpotensi melawan kanker dan penyakit hati.

Kulit apel memiliki aktivitas antioksidan dan bioaktivitas yang lebih tinggi dari pada buah apel karena mengandung antisoksidan yaitu quercetin. Vitamin C yang terdapat pada daging buah apel hanya mempunyai aktivitas antioksidan 1, sedangkan quercetin mempunyai aktivitas antioksidan hingga 4,7 kali.

Tentunya zat gizi yang terkandung dalam satu butir buah apel bukan hanya itu. Kemampuan apel sebagai pencegah penyakit juga terletak pada kandungan karoten dan pektinnya. Karoten memiliki aktivitas sebagai vitamin A dan juga antioksidan yang berguna untuk menangkal serangan radikal bebas penyebab berbagai penyakit degeneratif seperti kanker dan diabet melitus.

Sedangkan pektin merupakan satu tipe serat pangan yang bersifat larut dalam air. Karena merupakan serat yang berbentuk gel, pektin dapat memperbaiki otot pencernaan dan mendorong sisa makanan pada saluran pembuangan.

Pektin juga dikenal sebagai antikolesterol karena dapat mengikat asam empedu yang merupakan hasil akhir metabolisme kolesterol. Makin banyak asam empedu yang berikatan dengan pektin dan terbuang ke luar tubuh maka makin banyak kolesterol yang termetabolisme.

Selain itu pektin juga dapat menyerap kelebihan air dalam usus, memperlunak feses, serta mengikat dan menghilangkan racun dari usus. Konsumsi apel secara teratur juga dapat menjaga keseimbangan gula darah serta menurunkan tekanan kolesterol darah.

Semua zat-zat yang dikandung apel selain yang tersebut diatas juga mempunyai khasiat mencegah pembentukan tumor usus dan mencegah serangan tumor. Zat gizi tersebut tentunya tidak hanya terkandung di daging buah saja tapi juga kulitnya. Dengan demikian mengkonsumsi apel dengan kulit lebih baik dibandingkan tanpa kulit.

Namun beberapa apel impor biasanya dilapisi lilin dengan tujuan menghambat laju proses pembusukan. Karena lebih baik dimakan beserta kulitnya perlu upaya untuk menghilanhkan lapisan lilin tersebut dengan cara mencelupkan apel ke dalam air hangat agar lapisan lilin mencair kemudian digosok hingga bersih dan kering.

Saat membeli apel pun harus diperhatikan kondisi buah. Pilihlah apel yang kulitnya mengkilap, ujung buah bekas kelopak tampak merenggang dan bila dijentikan dengan jari akan terdengar suara nyaring.

Kandungan zat gizi dalam 100 gram buah apel adalah 58 kkal energi, 4 g lemak, 3 g protein, 14,9 karbohidrat, 900 IU vitamin A, 7 mg tiamin, r mg riboflavin, 2 mg niacin, 5 mg vitamin C, 0,04 mg vitamin B, 6 mg kalsium, 3 mg zat besi, 10 mg fosfor dan 130 mg potasium./cr1/itz
sumber :http://republika.co.id/berita/34351/Lawan_Kanker_Hati_Dengan_Kulit_Apel