Saturday, November 2, 2024

Bawang Putih Mampu Membersihkan Plak di Pembuluh Darah , Vera Farah Bararah - detikHealth

Jakarta, Bawang putih lebih dikenal untuk mengatasi tekanan darah tinggi. Peneliti menemukan mengonsumsi bawang putih bisa berfungsi membersihkan arteri atau pembuluh darah.


Bawang putih bisa memperlambat perkembangan aterosklerosis, yaitu suatu kondisi yang bisa menyebabkan plak dan berbahaya bagi pembuluh darah.

National Center for Complementary and Alternative Medicine (NCCAM) menuturkan sejak ribuan tahun lalu masyarakat sudah memiliki kebiasaan mengonsumsi bawang putih karena dipercaya bisa menjadi obat.

Berdasarkan laporan dari University of Maryland Medical Center diketahui bahwa bawang putih memiliki kemampuan untuk menghancurkan plak yang terdapat di dalam dinding pembuluh darah, seperti dikutip dari Livestrong, Rabu (23/2/2011).

Beberapa studi yang dilakukan terhadap pasien aterosklerosis menunjukkan jumlah plak yang menurun ketika pasien diminta untuk mengonsumsi bawang putih dalam bentuk suplemen. Meski demikian diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui dengan pasti bagaimana cara bawang putih menghancurkan plak.

Studi lain juga menemukan konsumsi bawang putih bisa membantu menurunkan kadar kolesterol darah total dan juga kadar kolesterol jahat (LDL), sekaligus meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) sehingga mengurangi risiko plak menumpuk di arteri.

Selain itu, hasil penelitian yang dilakukan oleh Linus Pauling Institute menuturkan bahwa bawang putih juga memiliki kemampuan untuk mencegah pembekuan darah di arteri serta mengurangi jumlah trombosit dalam darah yang bergumpal.

Sedangkan bawang putih yang dikonsumsi dalam bentuk bubuk atau minyak tampaknya juga efektif untuk mencegah penggumpalan darah di arteri yang bisa menyebabkan serangan jantung atau stroke.

Bila seseorang ingin mengonsumsi bawang putih untuk membersihkan arteri, UMMC menyarankan untuk konsumsi 2-4 siung bawang putih segar setiap harinya, atau bisa juga bawang putih tersebut dicampurkan dalam makanan.

ver/ir)

NB: SehatHerbal menyediakan kapsul bawang putih (GARLIC). . Pemesanan : sehat.herbal2024@gmail.com / 082210544594

Mengenal Wasir dan Faktor Pemicunya

 


JAKARTA – Mereka yang menghabiskan waktu seharian dengan duduk lama harus waspada. Terlebih lagi kalau mereka ini hanya mengonsumsi sedikit air dan sayuran. Bukan apa-apa, kalangan inilah yang berpotensi besar terserang penyakit wasir atau ambeien.
Menurut Dr. Sutanto Gandakusuma, Ahli Bedah Rumah Sakit (RS) Husada, Jakarta, hampir 70 persen manusia dewasa mempunyai wasir, baik wasir dalam, wasir luar maupun keduanya. Namun tidak semua penderita wasir ini memerlukan pengobatan. Hanya sebagian kecil saja yang memerlukan pertolongan medis, yakni mereka yang mengeluhkan pendarahan, adanya tonjolan dan gatal-gatal.

”Penyebab wasir sebenarnya sederhana, yakni saat susah buang air dipaksakan mengeluarkan kotoran,” ujar Sutanto dalam sebuah seminar mengenai wasir di RS Husada, Jakarta, akhir pekan silam. Penyebab susah buang air ini adalah kurang minum, kurang makan serat, kurang olah raga atau banyak duduk dan mengangkat yang berat-berat.

Solusi penyakit ini sebenarnya cukup gampang, yakni mengubah pola hidup. Bagi mereka yang dalam profesinya banyak duduk seperti sekretaris atau supir disarankan melakukan gerakan-gerakan lain, bukan hanya duduk saja. Karena itu, menurut Sutanto, waktu istirahat alias coffe break sangat penting dimanfaatkan.

Prosedur Pengobatan
Namun kalau sudah telanjur terserang wasir, apa boleh buat, harus segera menjalani terapi yang diberikan ahli medis. Pada stadium wasir ringan, dokter akan memberi obat-obatan jenis phlebodinamic seperti ardium dan daflon atau memberi salep. Tujuannya tak lebih adalah melancarkan sirkulasi darah di daerah anus dan menghilangkan tonjolan, bengkak dan pendarahan.

Salep bertujuan mengurangi sakit, bengkak dan mencegah infeksi. Apabila kondisi tidak juga membaik maka disarankan kembali ke dokter. Menurut Sutanto, dengan ke dokter maka akan bisa dipastikan bahwa penyakit ini memang benar wasir, bukan penyakit yang lebih serius seperti kanker.

”Tidak semua pendarahan dari dubur adalah hemorhoid atau wasir,” jelas Dr. Lie Agustinus Dharmawan, Kepala bagian Bedah RS Husada dalam kesempatan serupa. ”Setiap pendarahan dari dubur harus ditanggapi serius.” Bisa saja pendarahan ini berasal dari saluran cerna seperti usus halus, usus besar, mulut, kerongkongan dan lain-lain. Bila pendarahan berasal dari sini maka bisa saja disebabkan oleh tukak lambung, kerusakan pembuluh darah, kanker dan sejenisnya.

Untuk memastikan adanya kelainan-kelainan ini perlu diadakan diagnosa, mengetahui riwayat penyakit, inspeksi serta penginderaan melalui endoskopi dan angiografi.
Setelah dipastikan bahwa seorang pasien memang menderita wasir maka dokter bisa mengambil tindakan seperti penyuntikan. Tindakan lain adalah ligasi atau pencekikan wasir dengan gelang karet.

Dengan dicekiknya wasir tersebut maka wasir akan mati dan rontok. Menurut Sutanto, tindakan ini tepat untuk wasir yang berada di dalam dan berukuran agak besar. Jika pasien atau dokter sama-sama bersedia melakukan prosedur operasi, maka bisa dilakukan operasi.

Baru-baru ini telah dikembangkan alat operasi baru yakni stapler yang dapat memotong dan menjahit sekaligus usus di atas wasirnya, sehingga wasir secara otomatis terangkat ke atas. Tindakan ini hanya untuk wasir dalam saja. Keuntungan pemakaian stapler adalah penderita sama sekali tidak merasakan nyeri.

Makanan Berserat
Walau bisa diatasi, tentu saja tidak seorang pun bersedia mengalami pelbagai tindakan ”mengerikan” seperti ini. Ada baiknya jauh-jauh hari, di saat kondisi masih normal, orang menghindari faktor penyebab wasir.

Sebenarnya, apa faktor terbesar dari pemicu wasir? Menurut Dr. Ekky M. Rahardja, Unit Gizi Medik instalasi Gizi RS Husada, wasir kerap dihubungkan dengan kelemahan bawaan dinding vena, penekanan oleh rahim selama kehamilan, dan terhambatnya aliran darah vena oleh kontraksi otot dinding rektum selama buang air besar.

Karena itu, mereka yang punya keluhan sulit buang air besar biasanya diikuti dengan gejala wasir. Solusi satu-satunya adalah mengubah pola makan dari rendah serat ke makanan kaya serat.

Serat makanan adalah substansi makanan berasal dari nabati yang tidak dapat dicerna oleh enzim pencernaan manusia. Substansi tersebut berasal dari dinding sel atau bagian lain.
Meski tidak tergolong sebagai zat gizi, makanan berserat merupakan komponen penting dalam makanan sehari-hari. Ini disebabkan serat bisa menjaga kesehatan gusi dan gigi, mengendalikan berat badan, mengendalikan kadar gula dan lemak darah, meningkatkan penyerapan kalsium dan memperlancar buang air besar. Yang terakhir ini paling erat hubungannya dengan wasir.
”Setelah sebagian besar zat gizi diserap usus halus maka residunya dipindahkan ke usus besar di mana terjadi proses fermentasi feses atau kotoran ke bagian distal,” jelas Ekky yang juga dosen Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanegara ini dalam kesempatan sama.

Pada kondisi kekurangan serat, massa feses menjadi terlalu sedikit untuk dapat didorong keluar oleh gerak peristaltik usus. Oleh karena itu makanan sehari-hari harus mengandung cukup serat disertai cukup minum. Konsumsi serat yang dianjurkan adalah sekitar 30-35 gram per hari.
Konsumsi serat sehari-hari dianggap cukup kalau seseorang sama sekali tidak menderita gangguan buang air besar. Aktivitas buang air besar yang normal adalah dilakukan sedikitnya sekali dalam sehari dan sama sekali tidak mengalami kesulitan apa-apa, yakni tanpa disertai rasa sakit.

Bagi pasien penderita wasir, perlu diberikan makanan serat ekstra. Konsumsi air minum sedikitnya dua liter atau delapan gelas dalam sehari. Ditambah menu makanan yang kaya serat seperti sereal dan umbi dari beras tumbuk, beras merah, ketan hitam, gandum, havermouth, jagung, ubi dan singkong. Sumber serat lain adalah kacang-kacangan, sayuran hijau, buah-buahan yang dimakan bersama kulitnya dan jelly atau agar-agar.(mer) Copyright © Sinar Harapan 2002

NB: Alternatif herbal utk atasi wasir : Kapsul Daun Ungu dan Kapsul Rumput mutiara. 
 Info lebih lanjut dan pemesanan : sehat.hebal2024@gmail.com atau 082210544594 – Budi Prakoso, SE,MSi

Menghancurkan Batu Ginjal tanpa Operasi?



Batu ginjal merupakan salah satu sakit yang sangat berat bagi penderitanya karena penderita akan merasakan sakit yang luar biasa pada saat akan berkemih. Batu ginjal ini merupakan hasil endapan dari residu yang mengumpal sehingga membentuk batuan yang menghambat disaluran ginjal maupun di ginjalnya sendiri.

Satu-satunya solusi yang bisa meredakan rasa sakit tersebut adalah dengan penghancuran batu ginjal tersebut. Ada beberapa alternatif untuk menghancurkan batu ginjal tersebut :
1. Operasi mengangkatan batu ginjal
2. Penembakan dgn sinar
3. Alternatif dengan herbal

Untuk point 1 & 2 sudah umum dilakukan oleh kalangan medis, untuk menghancurkan batu ginjal tersebut biasanya menghabiskan biaya yang besar sehingga sangat memberatkan bagi masyarakat yang tidak mempunyai biaya.

Solusi terakhir yang memerlukan biaya sangat terjangkau namun sangat efektif untuk menghancurkan batu ginjal tersebut. Namun demikian untuk alternatif herbal ini juga harus hati-hati karena tidak semua herbal bisa digunakan dan harus paham karakteristik dari herbal itu sendiri. Herbal yang secara riset bisa menghancurkan batu ginjal adalah : daun sendok, kumis kucing, meniran, tempuyung, keji beling. Utk herbal terakhir sebaiknya jangan dikonsumsi karena efek dari penghancurannya menyebabkan batu ginjal hancur dalam kondisi besar dan tajam sehingga akan merobek saluran kemih, dan pada akhirnya akan melukai dan terjadi pendarahan.

Herbal yang sangat dianjurkan untuk dikonsumsi untk mengatasi batu ginjal adalah :
1. Kumis kucing
2. Tempuyung
3. Meniran

Berdasarkan pengalaman selama ini, saya selalu merekomendasikan herbal tersebut untk atasi batu ginjal. Hasilnya batu ginjal hancur dalam waktu paling singkat 1 (satu) hari sejak pertama kali minum dan beberapa hari/minggu, hal ini tergantung juga dari besarnya batu ginjal tersebut. Namun, dengan rekomendasi herbal tersebut di atas, Insyaallah batu ginjal dapat di atasi.

Wass,

Prakoso, budi

082210544594
sehat.herbal2024@gmail.com

BATU GINJAL

 Ginjal dalam tubuh berfungsi sebagai filter untuk membersihkan darah/cairan lainnya. Fungsi ini bertujuan agar bahan-bahan kimia yang terkandung dalam darah atau cairan tubuh lainnya tidak terbawa kembali oleh darah dan beredar ke seluruh tubuh. Sebagian kotoran hasil penyaringan ini nantinya akan dikeluarkan melalui ginjal bersama air seni. Namun sebagian lagi mungkin tertinggal dan mengendap menjadi batu ginjal. Apabila endapan ini tidak dikeluarkan, akan menetap di ginjal atau berpindah ke kandung kemih.


Gejala penyakit batu ginjal ini di antaranya pinggang terasa nyeri dan pegal-pegal. Kadang-kadang, penyakit ini tidak menimbulkan keluhan. Rasa sakit akan muncul bila batu merusak jaringan atau terbawa ke saluran kemih hingga menyumbatnya.

Bentuk dan ukuran batu ginjal sendiri bervariasi. Bila batu ini agak besar dan menyumbat, sumbatan tersebut dapat menahan air seni. Jika tidak segera diobati dapat menyebabkan pembengkakan pada ginjal yang akan menimbulkan rasa sakit yang amat sangat. Bila sampai parah, penderita bisa mengalami muntah-muntah.

Pencegahan Dini

Penyakit batu ginjal dapat dicegah sedini mungkin, yaitu dengan menerapkan pola makan yang sehat dan seimbang. Allah telah memberi rizqi dengan berbagai sumber makanan yang dapat kita ambil manfaatnya bagi tubuh, baik itu berasal dari hewan maupun tumbuhan serta air.

Sebagian orang ada yang hanya mengkonsumsi makanan dari hewan dan sejumlah protein dari tumbuhan. Sementara yang lain, ada yang menjadi vegetarian (hanya makan dari tumbuhan saja).

Pola makan seperti itu harus ditinggalkan. Sumber makanan yang berasal dari hewan maupun tumbuhan sama-sama penting bagi tubuh. Untuk itu, kita harus menyeimbangkan pola makan. Tidak asal halal, tapi juga perlu memperhatikan kethoyyibannya (manfaatnya) bagi tubuh.

Untuk mencegah terbentuknya batu ginjal, beberapa petunjuk di bawah ini bisa dilakukan:
1. Minum air putih yang cukup, kurang lebih 8 gelas tiap hari. Tujuannya agar menghasilkan air seni yang cukup untuk membilas zat-zat kimia yang mungkin akan mengendap di batu ginjal.
2. Jangan terlalu banyak mengkonsumsi makanan yang mengandung kalsium (susu, telor, daging, jeroan) dan mengurangi makanan yang terlalu tinggi mengandung asam urat (kangkung, bayam, kembang kol, dan olahan melinjo).
3. Seringlah mengkonsumsi buah semangka, sebab buah ini banyak manfaatnya bagi tubuh terutama ginjal. Buah ini sering disebut sebagai pencuci darah alami.
4. Perhatikan kesehatan gigi, karena gigi yang berlubang atau terkena infeksi bisa berpengaruh pada ginjal.
5. Jangan memanaskan olahan sayur bayam, sebab ini termasuk salah satu pembentuk batu ginjal.
6. Jika memungkinkan, konsumsilah air mineral.

Bila Allah mentakdirkan kita mengidap penyakit ini, segeralah berobat ke dokter agar tidak menjadi parah dan menimbulkan penyakit lain.
Sumber : http://asysyariah.com


Bisa juga melakukan terapi dengan menggunakan obat alami yang efektif mengobati batu ginjal, di antaranya:
1. Meniran,3x1
2. tempuyung,3x1
3. Kumis kucing, 3x1

Info pemesanan :
1. email : budiprakoso98@gmail.com
2. HP :082210544594

Friday, November 1, 2024

GANDARUSA, HERBAL ALAMI UNTUK KONTRASEPSI ALAMI

 Tanaman Gandarusa / Daun Rusa atau Kisi kisi (Justicia gendarussa) ini menyerupai bersemak dan pada umumnya merupakan tumbuhan liar yang hidup di hutan, tanggul sungai, atau dipelihara sebagai tanaman obat. Di Jawa tumbuh pada ketinggian 1-500 meter di atas permukaan laut. Tumbuh tegak dengan tinggi dapat mencapai 2 meter, percabangan banyak, dimulai dari dekat pangkal batang.

Kandungan penting :

Sifat kimiawi dan efek farmakologis : rasa pedas, sedikit asam, netral. Melancarkan peredaran darah (Circulation promoting, stag-nant blood dispelling), antireumatik. Kandungan kimia : justicin, minyak atsiri, kalium dan alkaloid yang agak beracun.

Khasiat :

Luka terpukul (memar), Tulang patah, Rematik, Bisul, Borok, Koreng

Hasil penelitian terbaru dari tim peneliti Farmasi Universitas Indonesia, menyatakan bahwa gendarusa dapat digunakan untuk mengatasi penyakit asam urat.

Dari penelitian tersebut diperoleh angka hingga 95,66% keampuhan tanaman gandarusa dalam menurunkan kadar asam urat. Artinya, hampir mendekati daya sembuh alopurinol, salah satu obat modern yang digunakan untuk mengobati penyakit asam urat.

Kontrasepsi Alami :

Masyarakat Papua, khususnya di daerah Sentani, telah sejak lama memperoleh manfaat gandarusa sebagai KB alami untuk pria. Inilah yang dipelajari oleh para peneliti. Senyawa aktif gandarusa, yaitu gendarusin A dan gendarusin B, dipercaya dapat menghalangi terjadinya pembuahan. Cara kerjanya adalah dengan menurunkan aktivitas enzim hyaluronidase pada kepala sel sperma.

Enzim tersebut diperlukan agar sel sperma dapat menembus sel telur, sehingga pembuahan bisa terjadi. Dengan adanya temuan tersebut, diketahuilah salah potensi manfaat tanaman gandarusa, yaitu untuk mencegah kehamilan.

Beberapa tahun belakangan, penelitian tentang daun gandarusa sebagai pencegah kehamilan dilakukan oleh tim dari Fakultas Farmasi dan Departemen Biologi Kedokteran Seksi Andrologi Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga, Surabaya. Penelitian yang dilakukan sangat memperhatikan kualitas, keamanan, dan khasiat. Sedikitnya, pada awal penelitian dilakukan uji klinis, uji toksisitas, uji praklinis, dan uji toksisitas sub kronis. Mengutip dari laman resmi berita Universitas Airlangga, penelitian daun gandarusa sebagai kontrasepsi telah membuahkan hasil, yaitu pemanfaatan daun gandarusa sebagai pil kontrasepsi untuk kaum adam. Bahkan, hasil penelitian tersebut siap ditindaklanjuti dan akan segera dipasarkan.

Kontraindikasi

Belum ditemukan literatur yang menyebutkan adanya kontraindikasi maupun efek samping dari konsumsi tanaman gandarusa. Gandarusa memiliki efek analgetik, diuretik, dan antispermatozoa.

Daunnya mengandung alkaloid yang berpotensi racun bagi manusia. Tumbuhan ini dilaporkan digunakan sebagai alat kontrasepsi pria oleh beberapa penduduk lokal Papua.

Cara Penggunaan :

Tulang patah, bisul

Daun yang segar dilumatkan dan yang kering dihaluskan, diaduk dengan cuka secukupnya untuk kompres.

Memar, keseleo, rematik

15-30 gram daun gandarusa kering / 30-60 gram gandarusa segar direbus minum airnya.

Memar

Daun gandarusa diolesi minyak, layukan di atas api. Tempelkan pada tempat yang sakit.

Catatan : wanita hamil dilarang mengonsumsi tanaman ini.


Sedia Kapsul Gandarusa, pemesanan : sehat.herbal2024@gmail.com/ 082210544594


Sumber : https://hijau.or.id/gandarusa

Gambar :